Satu orang Terluka, Fasilitas Umum Rusak Akibat Gempa 6,1 SR di Mentawai Tadi

 




Mentawai ( indomen)- Belum sembuh trauma masyarakat akibat gempa yang terjadi pada Senin, 29 Agustus 2022 lalu, kembali terjadi gempa menimpa masyarakat Siberut pada hari Minggu pagi tanggal 11 September 2022. Gempa berkuatan 6,1 SR pada pukul 06:10:43 Wib dengan kedalaman 10 km, titik koordinat 1.18 LS dan 98.53 BT, diperkirakan pusat gempa berada pada 147 km Barat Laut Kepulauan Mentawai  Sumatera Barat dan gempa kedua berkuatan 5,4 SR pada pukul 06:24:01 Wib dengan kedalaman 11 km, titik koordinat 1.25 LS dan 98.49 BT, diperkirakan pusat gempa berada pada 146 km Barat Laut Kepulauan Mentawai  Sumatera Barat. 

Saat dikonfirmasi oleh Indomen.co.idKabid Kedaruratan dan Logistik (KL) BBD Mentawai Amir Ahmari mengungkapkan kondisi pasca gempa pagi ini. “Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut Utara dengan skala intensitas V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk) daerah Sagulubeg, Siberut Barat, Sikabaluan, Tuapejat dengan skala intensitas IV-V MMI. Gempa yang dirasakan cukup kuat sehingga masyarakat melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih tinggi.”

“Di Kecamatan Siberut Barat Daya, gempa dirasakan cukup kuat yang mengakibatkan dinding-dinding fasiltas umum seperti sekolah mengalami kerusakan/keretakan misalnya SDN 08 dan SMP Negeri 02 dan di Kecamatan Siberut Barat terdapat satu orang korban luka yakni Darna wati (P/57 Tahun) yang tertimpa kayu saat hendak keluar rumah untuk menyelamatkan diri saat terjadi gempa,” ungkap Kabid KL.“Gempa yang terjadi dipagi ini tidak berpotensi tsunami.,” pungkas Kabid KL.(W).

0 Komentar