Assalamualaikum Saudaraku.... Inilah Golongan yang Dikabulkan Doanya dan Mengapa Doa tak Terkabul?

 




JAKARTA(Indomen) – Seorang Muslim yang sudah berkali-kali berdoa tapi belum juga terkabul. Lalu dia menanyakan apa faktor yang membuat doanya belum terkabul? 

"Tuhanmu selalu senang mendengar suaramu saat berdoa, lalu Dia (Allah SWT) menjawab suara kamu itu sayang dan berharga, dan Dia senang mendengarnya," kata penasihat Mufti Mesir yang juga anggota fatwa Darul Ifta Mesir, Syekh Dr Majdi Ashour menjawab pertanyaan tersebut, dilansir dari laman Elbalad, Kamis (16/12). 

Anggota Fatwa Darul Ifta Mesir yang lain, Syekh Ahmad Wissam juga memberikan penjelasan terkait hal itu. Dia mengatakan, seharusnya seorang Muslim tidak bersedih ketika doanya belum terkabul.

"Karena Allah ﷻ mungkin telah memberinya kenikmatan yang besar, yaitu petunjuk atas doanya bahwa Allah ﷻ senang mendengar suara hamba-Nya yang berdoa," jelasnya.

Syekh Wissam melanjutkan, ketika doa seorang Muslim belum terkabul, maka kemudian ini dianggap sebagai sesuatu yang berbahaya bagi Muslim tersebut. Namun, sejatinya Allah ﷻ adalah Yang Mahamengetahui tentang persoalan yang dialami hamba-Nya, sehingga Dia dapat mengangkat derajat dan perbuatan baik seorang Muslim lewat doanya di Hari Kiamat kelak.

Syekh Wissam juga mengingatkan, doa itu harus terus dipanjatkan tanpa rasa putus asa. Seorang hamba harus memiliki keyakinan penuh bahwa Allah SWT tidak melakukan apapun kecuali kebaikan bagi para hamba-Nya.

Dalam riwayat Ibnu Mas'ud, dia berkata bahwa bila Rasulullah  ﷺ berdoa, maka biasanya beliau   ﷺ mengulanginya sampai tiga kali, dan jika beliau meminta (kepada Allah SWT), maka beliau juga mengucapkannya tiga kali.

7 golongan

Doa-doa yang dipanjatkan tersebut ada yang dikabulkan dan ada yang tidak dikabulkan. Namun, ada beberapa orang yang doanya tidak tertolak, seperti dikutip dari buku berjudul Kumpulan Doa Makbul karya Neni Nuraeni.

Berdasarkan hadits-hadits nabi, Neni Nuraeni menyimpulkan bahwa setidak ada tujuh orang yang doanya tidak ditolak, yaitu doa dari orang tua untuk anaknya, doa orang yang sedang berpuasa, doa orang yang teraniaya, doa pemimpin yang adil, doa seorang musafir, doa seseorang bagi lainnya yang saling berjauhan, dan doa orang sakit. Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat Anas bin Malik RA: وعن أنس بن مالك رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ثلاث دعوات لا ترد: دعوة الوالد، ودعوة الصائم، ودعوة المسافر.

“Tiga orang yang tidak akan tertolak (doanya), yaitu; doa orang tua bagi anaknya, doa orang yang berpuasa, dan doa musafir.” (HR Al-Baihaqy). 

Dalam riwayat lain dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏ "‏ ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٌ لاَ شَكَّ فِيهِنَّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ ‏"

“Ada tiga macam doa yang pasti diterima tanpa ragu lagi, yaitu; doa bapak, doa musafir, dan doa dari orang yang teraniaya.” (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Turmudzi). 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : (ثَلاثَةٌ لا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ الإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا فَوْقَ الْغَمَامِ وَتُفَتَّحُ لَهَا أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَيَقُولُ الرَّبُّ عَزَّ وَجَلَّ وَعِزَّتِي لأَنْصُرَنَّكِ وَلَوْ بَعْدَ حِينٍ

Rasulullah SAW juga bersabda dalam hadits lain riwayat Abu Huraira RA, “Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak, yaitu; orang yang berpuasa sewaktu ia berbuka, imam atau pemimpin yang adil, dan doa dari orang yang teraniaya. Doanya itu dinaikkan Allah menembus awan dan dibukakan baginya pintu-pintu langit, serta firman Allah kepadannya, ‘Demi kemuliaan-Ku, Aku akan menolongmu, walau di belakang nanti’.” (HR Turmudzi).

عن عبد الله بن عمرو عن النبي صلى الله عليه وسلم قال ما دعوة أسرع إجابة من دعوة غائب لغائب  

Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat Abdullah bin Umar, “Doa yang paling cepat dikabulkan ialah doa seseorang bagi yang lainnya sedang kedua mereka berjauhan.” HR Abu Daud dan Turmudzi).

Terakhir, Rasulullah SAW bersabda dalam riwayat Abu Amamah RA: 

عَن أَبِي أُمَامَةَ، قَال: قَال رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:  عُودُوا مَرْضَاكُمْ، وَسَلُوهُمْ أَنْ يَدْعُوا لَكُمْ ، فَإِنَّ دُعَاءَهُمْ يَعْدُلُ عِنْدَ الله دعاء ملائكته

“Jika kamu datang menjenguk si sakit, suruhlah dia berdoa untukmu karena doanya seperti doa malaikat, yakni besar kemungkinan dikabulkannya.” (Diriwayatkan Ibnu Majah dari Abu Amamah RA).


0 Komentar