Padang ( Indomen ) – Dengan tekadt untuk terus membuktikan bahwa PWI Sumbar terus berkarya,meski ada gonjang-ganjing di tubuh PWI itu sendiri,yang insya Allah akan dapat diselesaikan secara damai dalam wakty dekat ( Sejalan dengan adnaya rencana Kongres PWI Juli 2025 mendatang. Semetara menelang alek akbar teresbut, Anggota PWO Sumbar ternyata tetap berinovasi dalam rangka memupuk rasa persaudaraan dan silaturhami dengan menggelar Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Powarprov) Sumbar 2025.
Menjelang Powarprov digelar semangat dari para wartaan se Sumbar semakin kian menggelora. Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat bersama PWI Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota terus mematangkan segala persiapan demi suksesnya iven bergengsi yang akan digelar pada 20 hingga 22 Juni 2025 mendatang.
Tak sekadar menjadi ajang adu ketangkasan para jurnalis pada enam cabang olahraga, Powarprov 2025 juga dirancang menjadi perhelatan akbar penuh warna. Tuan rumah bahkan siap menyambut kedatangan para kontingen dengan suguhan istimewa. Liaison Officer (LO) cantik yang akan mendampingi dan membantu kelancaran setiap tamu dan peserta selama kegiatan berlangsung.
“Kami ingin memberikan kesan terbaik untuk seluruh peserta yang datang dari berbagai kabupaten dan kota se-Sumatera Barat. LO cantik akan kami hadirkan sebagai bentuk keramahan tuan rumah sekaligus meningkatkan kenyamanan para kontingen,” ungkap Aspon Dedi, Ketua PWI Payakumbuh dan Limapuluh Kota dalam rapat persiapan yang digelar di kantor PWI Sumbar, Jumat (16/5/2025) sore.
Aspon menambahkan, dukungan penuh datang dari Wali Kota Payakumbuh dan Bupati Limapuluh Kota. Tak hanya dari pemerintah daerah, sejumlah sponsor baik dari kalangan BUMN maupun swasta juga menyatakan komitmennya mendukung suksesnya gelaran Powarprov yang bisa dikatakan sebagai miniatur dari Porwanas, ajang olahraga wartawan tingkat nasional.
Dalam rapat yang berlangsung penuh semangat tersebut, hadir Ketua PWI Sumbar Widya Navies, Sekretaris PWI Sumbar Firdaus Abie, Ketua DKP Zul Effendi, Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) Syaiful Husein, serta para pengurus inti PWI lainnya. Selain itu, ketua-ketua PWI kabupaten/kota se-Sumatera Barat juga turut ambil bagian dalam pembahasan finalisasi teknis dan logistik Powarprov.
Adapun enam cabang olahraga (Cabor) yang akan dipertandingkan. Sepakbola, bulutangkis, tenis meja, billiard, domino dan cabor tinju eksebisi. Uniknya, cabang domino akan dibagi menjadi dua kategori. Pool eksekutif dan pool wartawan. Pool eksekutif diperuntukkan bagi kalangan pejabat daerah dan sponsor seperti bupati, wali kota, wakil bupati, sekda, kepala dinas, serta perwakilan dari BUMN dan perusahaan swasta.
Sementara itu, pool wartawan hanya bisa diikuti oleh anggota PWI yang memiliki kartu biru, baik yang masih aktif maupun yang sudah tidak berlaku, namun masih disimpan sebagai bukti keanggotaan. Dengan sistem ini, PWI Sumbar memberikan ruang bagi lebih banyak wartawan untuk turut berpartisipasi dan mempererat silaturahmi melalui olahraga.
Untuk cabor Sepakbola akan mempertandingkan tiga tim. PWI Sumbar, Pemko Payakumbuh dan tim Pemkab Limapuluh Kota. Peserta PWI Sumbar akan ada perwakilan 2 orang masing-masing daerah.
Bulutangkis mempertandingkan beregu, 2 ganda dan 1 tunggal, maksimum masing-masing kab/kota mengirimkan 5 atlet termasuk 1 pendamping (minimal 3 orang). Begitu juga untuk cabor tenis meja
mempertandingkan beregu, 2 ganda dan 1 tunggal. Maksimum masing-masing kab/kota mengirimkan 5 atlet termasuk pendamping dan minimal 3 orang.
Sementara billiard mempertandingkan perorangan bola 9 dengan maksimum peserta 4 orang termasuk pendamping. Sedangkan untuk cabor tinju eksebisi dipersilakan masing-masing kab/kota mendaftarkan atletnya. Cabor ini yang diperkirakan banyak penonton tersebut panitia juga menghadirkan petinju profesional ada juga pentinju wanita untuk lebih memeriahkan suasana. Peserta semua cabor panitia telah menerima atlet paling lambat 14 Juni dan technical metting akan dilaksanakan pada Jumat 20 Juni malam.
“Ajang ini tidak hanya tentang kompetisi, tapi juga tentang membangun kebersamaan, mempererat persaudaraan sesama wartawan, dan membuktikan bahwa jurnalis juga bisa bugar dan sportif. Kita ingin Powarprov ini semarak dan tak terlupakan,” ujar Aspon Dedi yang akrab disapa Popon.
Tak hanya fokus pada olahraga, panitia juga telah menyiapkan konsep kawasan kuliner dan pameran UMKM yang akan ditempatkan di sekitar lokasi pertandingan. Stand-stand tersebut akan menampilkan aneka kuliner khas daerah serta produk kreatif lokal, memberikan peluang promosi dan pemasaran kepada para pelaku usaha mikro di Payakumbuh dan Limapuluh Kota.
Ketua PWI Sumbar, Widya Navies, mengapresiasi dedikasi panitia lokal dan menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah ikut serta dalam persiapan ini.
“Kita patut memberikan aplaus kepada Ketua PWI Payakumbuh-Limapuluh Kota, Aspon Dedi, dan tentu juga kepada Wali Kota Payakumbuh serta Bupati Limapuluh Kota atas dukungan luar biasa mereka. Ini menunjukkan bahwa kolaborasi yang solid dan nantinya mampu menghasilkan kegiatan yang berkualitas dan berdampak luas,” ujar Widya yang juga menjabat sebagai Pemimpin Redaksi topsatu.com tersebut.
Dukungan senada juga disampaikan oleh Ketua DKP PWI Sumbar, Zul Effendi, dan Ketua Siwo PWI Sumbar, Syaiful Husein. Keduanya yakin, dengan semangat dan kebersamaan yang ditunjukkan dalam rapat-rapat persiapan, Powarprov 2025 akan menjadi sejarah baru dalam perhelatan olahraga wartawan di Sumbar.
Syaiful Husein menekankan pentingnya persiapan teknis di setiap cabor, termasuk juri dan perangkat pertandingan yang harus profesional agar kompetisi berjalan fair dan sportif.
“Kita juga akan segera menggelar technical meeting untuk memastikan semua teknis pertandingan jelas dan tidak menimbulkan konflik saat pelaksanaan nanti. Ini penting agar suasana tetap kondusif dan menjunjung tinggi semangat sportivitas,” kata Syaiful Husein yang dipercaya jadi Ketua Dewan Hakim Powarprov.
Dengan kesiapan yang semakin matang, suasana yang meriah, serta kolaborasi lintas sektor yang kokoh, Powarprov 2025 di Payakumbuh dan Limapuluh Kota diyakini akan menjadi ajang yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga mempererat solidaritas antarwartawan dari berbagai penjuru Sumatera Barat.
Satu hal yang pasti, para peserta tak hanya akan berkompetisi, tetapi nantinya juga membawa pulang kenangan manis dari keramahan tuan rumah, sajian kuliner lezat, hingga senyum hangat para LO cantik yang siap menyambut mereka dengan sepenuh hati.(*)
BalasTeruskan |
0 Komentar