Peserta Bimtek Penulisan Konten Budaya Lokal Optimis Selesai Tugas Secara Maksimal


                                          Pemberian Bimtek Penulisan Konten Budaya Lokal


Padang—Peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepenulisan Berbasis Konten Budaya Lokal, bertema Mengangkat Kearifan Lokal dalam Karya Tulis, Menyelami Keunikan Budaya Sumatera Barat, menyatakan optimistis menyelesaikan tugas mereka.

Optimistis tersebut terpancar dari peserta, setelah pertemuan mereka dengan empat orang narasumber yang memberikan bimbingan.

“Rentang pertemuan pertama dan kedua selama satu bulan, berarti sudah ada dua pertemuan langsung, bimbingan melalui media sosial sudah berlangsung sebulan,” kata Ketua Panitia Dian Dewi Kartika S.Sos, yang sehari-hari Kabid Deposit, Pengembangan dan Pelestarian Bahan Perpustakaan, Dinas Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumatera Barat, di Padang (19/6).

Bimbingan menulis tersebut diberikan kepada 60 orang penulis, diantara pelajar, mahasiswa, guru, pustakawan dan masyarakat umum se-Sumatera Barat. Mereka terpilih karena karyanya lolos seleksi.  

Proses pemilihan peserta, kata Dian, diawali dengan rekrutmen umum yang dipublikasikan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumatera Barat diberbagai media. Ada 195 naskah yang diterima panitia. Dikerucutkan menjadi 60 peserta terpilih. Mereka diberi pembekalan.

Beragam materi yang diberikan narasumber yang terdiri dari Firdaus Abie (Wartawan, Sastrawan), Muhammad Fadli, Dian Hasfera  (Dosen UIN Imam Bonjol), Yona Primadesi (Dosen Sekolah Vokasi Universitas Negeri Padang).

Materi yang masuk sangat beragam, secara spesifik tentang adat budaya, tokoh. Khusus materi tokoh, dianjurkan menulis tentang tokoh-tokoh masa lalu yang nyaris terlupakan selama ini.

Saat pertemuan kedua, Firdaus Abie memberikan materi seputar evaluasi naskah yang sudah ditulis dan dibahas antara peserta dengan narasumber. Diungkap satu persatu naskah yang ditulis peserta dari kaidah penulis dan format penulisan yang sesuai standar.

Peserta dibekali dengan teknis menulis dan menghimpun sumber-sumber informasi.

Yona Primadesi memberikan bimbingan Menulis Feature Kebudayaan.  Muhammad Fadli memberikan materi tentang seluk beluk Konten Lokal Minangkabau. Dian Hasfera terkait bagaimana menghimpun dan memaksimalkan sumber informasi, sehingga bisa digali hal-hal yang selama ini tidak muncul kepermukaan. 

Target dari Bimtek tersebut, antara lain peserta memahami kaidah penulis berkonten budaya lokal, sehingga diharapkan kelak mereka bisa fokus di bidang tersebut. Muaranya akan bermunculan beragam tulisan berkonten budaya lokal.

“Selain itu, minimal naskah yang dihasilkan dari Bimtek ini akan melahirkan sebuah antologi terkait konten budaya lokal,” kata Dewi Kartika S.Sos.

0 Komentar