Singapura Paling Senang Ekspor Pasir Laut RI Kembali Dibuka, Ternyata Begini Alasannya




 JAKARTA(Indomen) - Singapura menjadi salah satu negara yang sangat senang dengan kebijakan Indonesia yang membuka ekspor pasir laut. Hingga 2030, Singapura diperkirakan membutuhkan sekitar 3 miliar meter kubik pasir laut.

"Selama ini karena dilarang (pasir laut Indonesia) Singapura dipasok dari berbagai negara seperti Filipina, Malaysia, Myanmar sama Vietnam, tetapi kualitas pasirnya paling terbaik itu dari Indonesia," kata Direktur Centre of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman, dalam Market Review di IDX Channel, Rabu (31/5/2023).

Yusri menilai, kebutuhan yang besar tersebut, membuat Singapura sangat berharap bisa mendapatkan ekspor pasir laut dari Indonesia.

Hal tersebut memunculkan potensi ekonomi, namun potensi kerusakan alam juga sangat besar, sehingga dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut diperlukan persyaratan semacam Amdal untuk meminimalisir kerusakan yang terjadi.

"Untuk 6 tahun itu per hari itu bisa sampai 2 juta meter kubik harus diangkut pasir laut dari Kepulauan Riau ke Singapura, perkiraan saya ada memang potensi ekonomi tetapi di saat bersamaan juga ada potensi ancaman kerusakan lingkungan ini yang seharusnya dokumen Amdal itu yang menjadi syarat penting," tukasnya.(O/IND)

0 Komentar