![]() |
Kepala SMAN 4 Solok Selatan, Amalu Rizal Putra, S.Pd, MM, |
Solok Selatan, (Indomen) – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan terus mendorong peningkatan kualitas pendidikan, tidak hanya melalui kebijakan dan program, tetapi juga melalui keteladanan para pemimpin di lingkungan sekolah. Salah satu contoh nyata ditunjukkan oleh Kepala SMAN 4 Solok Selatan, Amalu Rizal Putra, S.Pd, MM, yang turut serta secara langsung dalam kegiatan pembangunan fasilitas sekolah, Selasa (29/7/2025).
Dengan mengenakan seragam dinas, Kepala Sekolah tampak terlibat aktif dalam proses pengecoran dan pembenahan lingkungan sekolah. Aksi ini menjadi potret nyata kepemimpinan yang inspiratif dan membumi, serta menggambarkan semangat gotong-royong yang masih terjaga di dunia pendidikan.
“Sekolah ini adalah rumah kedua bagi siswa dan guru. Kita semua punya tanggung jawab untuk menjaganya. Saya ingin memberikan contoh bahwa pekerjaan bukan hanya soal perintah, tapi juga tentang aksi nyata,” ungkap Amalu Rizal saat ditemui di sela kegiatan.
Langkah ini pun mendapatkan apresiasi dari para guru, tenaga kependidikan, hingga siswa yang merasa termotivasi oleh semangat dan kepedulian yang ditunjukkan pemimpin mereka.
Kegiatan pembangunan yang dilakukan antara lain adalah pengecoran area sekolah serta pemasangan plang nama Koperasi Guru dan Siswa (Kopsis), yang merupakan bagian dari upaya menciptakan lingkungan sekolah yang lebih representatif dan nyaman.
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menyambut baik semangat yang ditunjukkan Kepala SMAN 4 tersebut, sebagai bagian dari upaya bersama membangun dunia pendidikan yang berkarakter dan berdaya saing.
"Ini adalah contoh positif yang mencerminkan semangat transformasi pendidikan dari bawah. Pemimpin seperti ini sejalan dengan semangat kami dalam mewujudkan Solok Selatan yang maju dan unggul menyongsong Indonesia Emas 2045," ujar salah seorang awak media Indomen yang turut memantau kegiatan tersebut.
Teladan yang ditunjukkan Amalu Rizal Putra diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kepala sekolah lainnya di Solok Selatan, dalam membangun institusi pendidikan yang tidak hanya berkembang secara fisik, tetapi juga secara moral dan kultural.(Desri Wahida)
0 Komentar