Burundi(Indomen) - Gustave adalah nama yang dialamatkan pada seekor buaya besar di negara Burundi. Ia terkenal karena diduga telah membunuh dan memangsa ratusan orang. Apakah benar demikian?
Gustave ini adalah nama pemberian dari Patrice Faye, ahli yang mempelajarinya sejak tahun 1990-an. Ukurannya diperkirakan 5,5 meter dan berat sekitar 910 kilogram.
Meski ada upaya menangkapnya oleh Faye dan ilmuwan lainnya, Gustave selalu lolos. Pada tahun 2002 misalnya, Faye menyiapkan perangkap dengan bantuan banyak orang, akan tetapi gagal menjebaknya.
"Kami menempatkan perangkat di sungai Ruzizi, menaruh umpan di dalamnya dan menghabiskan waktu di sana dengan kamera, tapi gagal total. Ia berada di luar perangkap dan kami tidak bisa menangkapnya. Ia sangat besar, tiga kali lebih besar dari buaya lain di Burundi," kata Faye ketika itu kepada BBC.
Gustave disebutnya tidak terlalu cepat dan kesulitan menangkap makanan buaya pada umumnya seperti mamalia kecil. Maka ia mengincar mangsa yang lebih lambat, salah satunya manusia.
Dikutip detikINET dari Independent, dilaporkan jika dia muncul, biasanya akan ada warga lokal terbunuh. Menurut ilmuwan, usianya antara 60 sampai 100 tahun. Legenda tentangnya menyebut Gustave pernah ditembak tiga kali tapi selamat, hanya meninggalkan bekas luka.
Dalam sebuah dokumenter di tahun 2014 berjudul Capturing the Killer Croc, Faye menyimpulkan dalam 3 bulan penelitian di habitatnya, Gustave telah memakan 17 manusia. "Saya mengkalkulasi bahwa jika dia membunuh orang dalam 20 tahun di angka ini, dia sudah makan lebih dari 300 orang," sebutnya.(D.c)
0 Komentar