Berantas Hama Tupai dan Babi, Penembak Berhasil Musnahkan lebih Dari 6000 Tupai di Nagari Batu Basa



 Padang Pariaman, (indomen)--- Karena  menurunnya hasil panen buah buahan tanaman  masyarakat petani Batu basa 3 tahun terakhir disebabkan oleh hama tanaman seperti tupai , babi dan hewan lainnya.Maka, walinagari Batu Basa Mitra Susanto S.Sos dan tokoh masyarakat telah melakukan musyawarah mencari solusi untuk mengendalikan hewan hewan hama tanaman tersebut. Dan disepakati dilakukan pemberantasan hama tanaman tersebut dengan bantuan Group Elang seniper .


Peserta 635 orang penembak hama menggunakan senapan angin, berasal dari sumatera Barat, diantaranya dari : Aspotmar ( asisten potensi maritim ) Lantamal II Padang , Group seniper dari Kabupaten Padang Pariaman, dari kabupaten Sijunjung, dari group seniper Payakumbuh, Bukittinggi, Kabupaten Agam, dari kabupaten pesisir Selatan.




Ketua pelaksana Agusmardi saat bincang dengan wartawan menjelang acara penutupan menyebutkan : 
 acara pendaftaran peserta buru wisata telah di mulai semenjak Sabtu sore (4/5/2024) jam 13.00 Wib.
Peserta mendaftar pada pada panitia di posko induk di Pasar Nagari III Koto AurMalintang atau di pasar Batu Basa di Batang sungai itam Korong Kampung Pinang, kecamatan IV Koto Aurmalintang kabupaten Padang Pariaman.

Acara pengendalian hama tanaman/ penembakan hama tanaman dilaksanakan minggu pagi (5/5/2024) mulai jam enam pagi.

Tokoh masyarakat yang juga sekaligus mewakili ketua panitia pelaksana Dahdir.SH pada acara jelang penutupan kegiatan buru wisata tersebut menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur yang di wakili oleh Bustavadia . Dalam sambutannya menyampaikan permintaan maaf dari Wakil Gubernur Dr.IrAudy jonaldy, SPt,M.Sc MM, IPM karena ada tugas kejakarta. Dalam kesempatan itu Wakil Gubernur Audy Jounaldy memberikan bantuan sebesar RP.10 juta.

Ucapan terimakasih kepada Group group seniper atau penembak jitu, yang telah melakukan berburu wisata yakni memberantas hewan tupai dan hewan hama tanaman lainnya.
Dalam acara berburu wisata yang diikuti oleh para penembak jitu dari Group group seniper dari provinsi Jambi, group seniper dari provinsi Riau dan group seniper asal Sumatera Barat sebagai tuan rumah bahwa dalam kegiatan tersebut telah berhasil membunuh 6000 ekor lebih Tupai, satu ekor biawak, dan dua ekor elang pemangsa ayam.

Pada kesempatan itu mengatakan : Panitia pelaksana dan masyarakat Nagari III Koto Aur malintang mengucapkan :"selamat HUT ke 7 kepada group Elang Seniper, semoga semua anggota Elang Seniper sehat selalu, dan tetap eksis membantu masyarakat mengendalikan hama tanaman, sehingga dapat meningkatkan hasil panen tanaman masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat", harapnya.

Bupati Padang Pariam.Suhatribur dalam sambutannya mengapresiasi pada panitia pelaksana yang telah sukses luarbiasa, ini semua berkat kerjasama dari semua lapisan masyarakat, juga kepada bapak group  group seniper dari provinsi Jambi dan provinsi Sumatera Barat, yang telah dapat memberantas tupai sebanyak lebih dari 6000 ekor.

Melihat kesuksesan Pembasmian tupai tersebut, Suhatribur Bupati Padang Pariaman , menganjurkan kepada Ediwirman,ST anggota DPRD terpilih yang akan dilantik bulan Agustus 2024 mendatang,

Agar  menganggarkan 100 juta setiap tahun untuk biaya pemberantasan hama tanaman kecamatan IV koto Aur malintang dan di wilayah dapil III Padang pariaman, ucapnya.
Sebab dengan berkurangnya hama tanaman tersebut, maka hasil panen kebun masyarakat akan meningkat yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, harapnya. Suhatribur juga memberikan sumbangan kepada panitia sebesar Rp.5 juta. Dan mengucapkan selamat Ulang Tahun ke 7 kepada Group Elang Sniper dengan pemberian Kue Ulang Tahun kepada peltu Laut Martias. 
Terakhir bupati di daulat mencabut undian Dopres sebuah senapan Sniper dari group seniper dari Sijunjung. (Syaf/Ris)

0 Komentar