Pasaman,( Indomen)--- "Hari ini Saya menghadri Rapat terkait dukungan percepatan pembangunan PLTMH Jorong Pertemuan Nagari Muaro Seilolo kec Mapattungul Selatan Kab Pasaman dengan total Anggaran Rp 13,4M." Ungkap Sabar kepada awak media di ruang kerjanya Selasa (2/5).
Sabar AS menambahkan bahwa Pemkab Pasaman sangat mengapresiasi usulan PLTMH di jorong Patamuan di kec Mapattunggul selatan." Kita sangat mendukung, karena lokasi yang akan diterangi oleh PLTMH adalah lokasi termarjinal / pinggiran dan tentu dengan adanya PLTMH maka semua aspek akan berkembang lebih baik. Ungkap Sabar. Mulai dari aspek pendidikan dan Kesehatan maupun UMKM di Kecamatan Mapattunggul selatan khususnya. Tukuknya.
Sabar juga menjelaskan bahwa Nagari Muaro sungai lolo terdiri dari 6 jorong yaitu Muaro, Sungai Lolo, Pangian, Rotan Getah, Pertemuan, Sopan. Jorong Pertemuan; jumlah kepala keluarga sebanyak 168 dengan jumlah penduduk lebih kurang 700 jiwa. Jumlah fasilitas pendidikan: 1 Sekolah dasar dan 1 PAUD. Jorong Patamuan memiliki potensi besar dalam produksi pertanian diantaranya gambar, minyak sereh wangi/ minyak atsiri, karet dll.
Penerangan dan kelistrikan merupakan prasarana yang dibutuhkan oleh penduduk untuk dapat melakukan Aktifitas kehidupan termasuk mendukung dari aspek ekonomi, Jorong ini merupakan daerah yang jauh dari pusat perkotaan kab Pasaman.
Hal penting lainnya adalah bahwa Jorong Patamuan areal daratan merupakan daerah chatment area/ tangkapan air yang selalu dijaga untuk debit dan kualitas air lebih baik karna anak sungai yang berada di jorong Patamuan yang mengalir terus ke Kab limapuluh kota dan provinsi Riau. Adapun PLN koto panjang memanfaatkan air sungai ini untuk pembangkit tenaga listrik dan alhamdulilah jorong Patamuan mendapat CSR dari PLN koto panjang dalam pengamanan tangkapan air.
Maka Pemda Kab Pasaman sangat mengharapkan terlaksana kegiatan PLTMH di tahun ini sesuai jadwal . Tentu ini membutuhkan dukungan kerjasama dan kolaborasi semua pihak dalam memenuhi persyaratan sehingga kegiatan berjalan sesuai dengan ketentuan baik dari propinsi maupun dari kementrian ESDM dan Kementerian lingkungan hidup kehutanan RI dan juga masyarakat setempat. Semoga dimudahkan. (Dim)
0 Komentar