Pada Rapat Staf , Wagub Vasco minta Sehgera BentukTtim koordinasi lintas OPD untuk Mengembangkan Potensi Pendapatan non-konvensional.






 Padang ( Indomen) -   Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) tengah mendorong kemandirian fiskal daerah di tengah situasi efisiensi nasional. Upaya Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dinilai penting untuk mengurangi ketergantungan terhadap transfer pusat.


 Untuk mendorong Kemandirian Fiskal  Sumbar Pemprof Sumbar Gelar Rapat staf ini difokuskan untuk memperkuat inovasi, kolaborasi lintas sektor, serta perubahan pola pikir kerja ASN dan pimpinan OPD. Rapat ini dipimpin langsung Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Ruseimy Jum"at (10/10)  di Kantor Gubernur Sumatera Barat.

"Sudah bukan zamannya lagi bekerja santai di zona nyaman. Setiap OPD harus berani berinovasi, mencari peluang baru, dan menggali potensi yang bisa menambah pendapatan daerah," himbau Wagub Vasko.

Dipaparkan Wagub bahwa sering kali kita terlalu sibuk menampilkan keberhasilan, tapi menutupi masalah. Kalau ingin maju, kita harus berani terbuka dan mencari solusi bersama. Saya yakin semua OPD punya potensi luar biasa. Bahkan dinas yang selama ini dianggap tidak punya potensi pendapatan pun sebenarnya bisa berkontribusi kalau mau berpikir lebih kreatif dan kolaboratif."Pendapatan daerah adalah kunci kemandirian Sumatera Barat. Tanpa itu, kita hanya bergantung, bukan berkembang,jelas Wagub Sumba.

Wgub  Sumbar mengajak seluruh ASN Pemprov Sumbar  mulai era kerja nyata, yang mau bekerja sungguh-sungguh akan kita dukung, yang hanya duduk manis akan tertinggal. Ini bukan ancaman, tapi komitmen bersama. Kalau dijalankan dengan hati yang tulus dan semangat kebersamaan, Insya Allah setiap langkah kita akan membawa berkah bagi masyarakat Sumatera Barat, Tambahnya lagi.

Kedepan Wagub Sumbar Vasko minta dilakukan Optimalisasi PAD melalui inovasi program kerja, kolaborasi lintas sektor, dan kejujuran dalam pelaporan kinerja. Segera lakukan perubahan pola pikir dari sekadar menjalankan rutinitas menjadi kerja yang produktif, terukur, dan berdampak langsung.

 Disisi lain Wagub Vasko mita agar  penguatan peran OPD, termasuk dinas yang selama ini dianggap tidak memiliki potensi PAD, agar dapat menciptakan sumber pendapatan baru. Selanjutnya dilakukan penerapan prinsip reward & punishment dalam budaya kerja untuk mendorong kinerja optimal ASN dan pimpinan OPD.Hilangkan ego sektoral, dorong semangat kerja kolektif dan sinergi lintas perangkat daerah. Dan ynga terpenting yakni Komitmen bersama pimpinan dan ASN untuk memperkuat kemandirian fiskal daerah.

" Saya minta masing-masing OPD menyusun rencana inovasi peningkatan PAD yang realistis dan terukur. Melakukan . pelaporan potensi dan kendala lapangan secara terbuka dalam forum evaluasi berikutnya,kata Vasko

Selanjutnya seggera dibentuk  tim koordinasi lintas OPD untuk mengembangkan potensi pendapatan non-konvensional. Melakukan evaluasi kinerja OPD secara berkala dengan indikator PAD dan capaian program strategis. Serta melakuka penyusunan kebijakan daerah yang mendukung efisiensi anggaran dan penguatan kemandirian fiskal. ( Aidil/Adpsb) 

0 Komentar