 |
| Sengaja Budi Syukur. |
Jakarta ( Indomen I).- Budi Syukur. Namanya tidaklah asing di dunia olahraga, Sumatera Barat dan Indonesia. Dirinya baru saja melepas jabatan Ketua Umum Pengrov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumatera Barat yang 15 tahun dipimpinnya, kini dipercaya menjadi Anggota Komisi Pemberdayaan Daerah Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI). Tugasnya, membina dan mengoordinasikan wilayah Sumatera.
“Sumatera memiliki potensi hebat di atletik, semoga saya bisa menjalankan amanah ini dengan baik,” kata Budi Syukur, Senin ( 20/10) beberapa saat setelah dirinya mengetahui bahwa Ia dipercaya PB PASI untuk mengawal Sumatera.
Kepercayaan pada sosok rendah hati ini tentu karena banyak alasan. Salah satu yang menonjol, selama dirinya memimpin Pengprov PASI Sumatera Barat, banyak prestasi yang diukir. Sejumlah atlet yang dibinanya juga pernah membela Indonesia diberbagai ivent.
Ada hal menarik ketika dirinya menjadi Ketua Pengprov PASI Sumatera Barat, tahun 2010. Ketika Musyorprov PASU Sumbar, Budi Syukur tidak berada di lokasi, akan tetapi seluruh peserta sudah sepakat agar beliau yang menjadi Ketua Umum.
“Saat itu saya sedang menghadiri undangan pesta pernikahan saudara. Berulang kali dihubungi agar saya berkenan datang dan menyampaikan kesediaan menjadi Ketum PASI Sumbar. Saya ditetapkan secara aklamasi,” katanya mengenang masa lalu sembari menyebutkan, begitu dirinya sampai di arena Musyorprov PASI Sumbar, ada suara bergemuruh di lokasi. Semua berteriak, Sah! Sah!
Permintaan dan dukungan tersebut tak lepas dari tangan dinginnya membina olahraga. Budi Syukur dipandang sebagai pembina olahraga sejati di Sumatera Barat. Saat dirinya di renang, prestasi Sumatera Barat dari olahraga air tersebut tidak pula kaleng-kaleng. Banyak medali dan penghargaan yang dicapaia.
Ketika menjabat Ketua Harian Pengrov PRSI Sumatera Barat, Budi Syukur pernah dinobatkan sebagai Pembina Olahraga Terbaik versi SIWO PWI Sumatera Barat yang saat itu diketua Firdaus Abie.
Setiap berakhir periode kepengurusan, masing-masing selama empat tahun, selalu diakhiri dengan Musyorprov. Setiap itu pula dirinya terpilih kembali. Pada Musyorprov PASI Sumatera Barat, tahun 2025, Budi Syukur “mambana” kepada semua pengurus Pengcab PASI se-Sumatera Barat, sudah cukuplah. Ganti dengan yang baru dan lebih segar.
Permintaan Budi Syukur yang bernama Sengaja Budi Syukur, atau sering ditulis S. Budi Syukur, kelahiran Air Haji, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, akhirnya dipenuhi dengan syarat. Beliau ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina PASI Sumbar.
Kini amanah lebih besar disandangkan di pundaknya. Budi Syukur ingin agar atletik Sumatera tetap berjaya di kancah Nasional dan bisa menempatkan mereka di skuad Merah Putih untuk ivent antar bangsa.
Selain wilayah Sumatera, dalam struktur baru PB PASI yang dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan itu juga terdapat pembagian wilayah lain, yakni Jawa, Kalimantan, Sulawesi, serta Maluku, Bali, dan Nusa Tenggara, sementara Papua ditangani oleh anggota pengurus lainnya. ( RilisI).
 Mengawal PASI Wil. Sumatera ){kind=link}
0 Komentar