Solok Selatan, (Indomen) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan terus memperkuat komitmennya dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi perangkat dan pekerja nagari. Upaya ini dilakukan melalui kolaborasi bersama BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Solok Selatan dan Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD), dengan menggelar kegiatan edukasi serta sosialisasi secara berkelanjutan.
Langkah tersebut juga sebagai tindak lanjut Instruksi Bupati Nomor 117 Tahun 2025 yang menekankan pentingnya perlindungan jaminan sosial bagi Badan Musyawarah (Bamus) Nagari serta pekerja yang terlibat dalam pelaksanaan pembangunan berbasis nagari.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Solok Selatan, Muhammad Yasir Ginting menyampaikan bahwa sinergi ini merupakan langkah strategis untuk memastikan seluruh pekerja nagari memahami dan memperoleh hak perlindungan ketenagakerjaan.
“Melalui kegiatan sosialisasi ini, kami berharap dapat meningkatkan kepesertaan dan kesadaran seluruh pekerja nagari terhadap manfaat jaminan sosial, sehingga mereka terlindungi dari risiko pekerjaan yang dapat mengganggu stabilitas ekonomi keluarga,” ujarnya, Senin (28/10/2025).
Sementara itu, Kepala Dinsos PMD Solok Selatan (Alfis Basyir,SE.M,Hum), menegaskan bahwa Pemerintah Daerah berkomitmen penuh mendukung perluasan perlindungan pekerja hingga ke seluruh nagari.
“Kami ingin memastikan tidak ada lagi perangkat maupun pekerja nagari yang rentan tanpa perlindungan jaminan sosial. Pemerintah daerah hadir untuk menjamin hak perlindungan mereka, terutama dalam menjalankan tugas yang bersinggungan langsung dengan pelayanan masyarakat,” ungkapnya.
Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan menyediakan lima program perlindungan yang dapat diakses seluruh pekerja, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT) Jaminan Pensiun (JP), Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)
Pemkab Solok Selatan berharap dengan semakin masifnya edukasi dan implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan, seluruh pekerja nagari dapat bekerja dengan lebih aman dan sejahtera, sehingga memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah.(Desri Wahida)

0 Komentar